Senin, 19 Maret 2012

CINTA MONYET?? DAN HUJAN

hari itu, hari ulang tahun Regina, sekaligus perpisahan dengan teman-teman sekelasnya, karena mereka telah lulus SD dan akan memasuki jenjang SMP. semua teman-teman Regi datang untuk ikut merayakan pesta ulang tahunnya walaupun dirayakan dengan sangat sederhana, disana juga ada salah satu guru favorite Regi yang kebetulan juga akan pensiun bersama dengan lulusnya tahun Regi. Teman-teman Regi sudah banyak yang datang, namun ada satu orang yang belum datang. Kenan. dia kira Kenan akan datang bersama sahabatnya, Billy, namun ternyata, Billy tidak bisaa hadir dan hanya memberikan kado dan ucapan untuk Regi, lalu pergi. setelah beberapa waktu menunggu, Re memutuskan untuk membantu ibunya.
"re... ada yang mencarimu" Mita, sahabat Regi memanggilnya dan mengajaknya keluar.
"Kennan..." langkah Regi semakin melambat sampai akhirnya mereka berdua berhadapan.



"emm..... Ha... Haappy Birthday ya...." Ken tersenyum kepada Regina sambil memberikan sebungkus kado.
"emm makasih.... masuk yukk...." dengan gugup Regina menyuruh Ken untuk masuk, namun ken menolak.
"aku langsung pulang saja...." Ken tersenyum lagi.... sementara Regina tidak bisa berkata apa-apa. Regina melihat punggung ken mulai hilang dibalik pintu gerbang rumahnya. Regina langsung tersadar, dan lari kedalam rumah, menaruh kadonya, dan memanggil sahabatnya.
"Mita..... ayo ikut aku nyusul Ken...." Regina dan Mita akhirnya lari keluar rumah untuk mencari Ken, sementara itu, baru beberapa langkah meninggalkan rumah, hujan deras langsung mengguyur tubuh Regina dan Mita. Walapun begitu mereka berdua tetap berlari mencari Ken, akhirnya mereka bertedh di gedung di dekat persimpangan jalan.
"pasti dia belum jauh....." Regina hendak menarik tangan Mita, namun Mita menahannya.
"Re... dia udah pulang, kamu gausah nyari dia......" Mita berbicara dengan keras karena suara hujan yang mengalahkan suaranya.
"sekarang itu hujan Mit.... dan dia gak mungkin bisa pulang dengan keadaan kayak gini...." Regina mulai clingak-clinguk mencari sosok Kennan.
"dia kan sama Ryan, kamu gak perlu kawatir, dia ada temennya...."
"tap khan...."
"Sudahlah... banyak yang harus kamu kerjakan, dan banyak yang menunggumu di rumah" Mita memotong perkataan Regi dan menariknya pulang kerumah.

Rumah yang jaraknya tak lebih dari 300 meter, menjadikan Mita dan Regina basah. dan hasil percarian Kenan juga sia-sia. dia pasti berteduh di suatu tempat. Batin Regi. namun tubuhnya tak protes ketika ditarik paksa oleh sahabatnya utnuk pulang ke rumah.

dan akhirnya, Regina merayakan ulang tahunnya tanpa orang yang dia suka.. Kenan. namun satu hal yang pasti, karena kejadian itu, Regina sangat senang saat hujan, karena Regina selalu bisa merasakan kehadiran Kenan disampingnya.



cerpen ini adalah cerpen pertamaku, yang bener-bener pendek, biasanya bisa sampai belasan lembar dalam file MS Word.ku.... kisah ini, aku ambil dari kehidupan nyataku, diaman saat itu aku baru saja lulus SD. Mungkin kalian berfikir itu hanya cinta monyet, dan aku mengiyakan atas hak itu, namun saat ini, apakah cinta monyet bisa bertahan bertahun-tahun dalam hati?? apakah cinta monyet akan mengingatkan masa lalu kita lagi walau saat kita sudah mempunyai pacar baru??? apakah cinta monyet selalu kita rindukan untuk bisa bertemu, atau mungkin hanya melihat wajahnya???
hanya cinta sejati yang bisa menentukan sebuah kekuatan dalam perasaan dari hati.....
random by google

2 komentar:

  1. wakh monyet juga bisa jatuh cinta ya :D . blognya manis bgt kyk yang punnya.y kunjungi blog sayaya kak, masih pemula nih :)

    BalasHapus
  2. hahaha
    yaa..... khan semua makhluk punya perasaan....
    oke deh...
    mkasih juga pujiannya....

    BalasHapus